Langsung saja Gan : nih artikelnya
---------------------------------------------------------------------------------------------------
Assalamu'alaikum Wr. Wb
Bapak-bapak, Ibu-ibu, dan saudara-saudara sekalian yang saya hormati
Bapak-bapak, Ibu-ibu, dan saudara-saudara sekalian yang saya hormati
Pertama
kali, marilah kita memanjatkan puji syukur kepada Allah SWT. Karena telah
memberi kita karunia dan nikmat yang sangat besar dan kesempatan yang luang sehingga
kita semua bisa berkumpul ditempat ini.
Sholawat
serta salam selalu tercurahkan kepada junjungan nabi kita Muhammad saw, berikut
para keluarganya, para sahabatnya, para
ulama-ulama dan segenap pengikutnya, umat Islam sekalian. Amin
Para Bapak, Ibu dan
saudara-saudara sekalian.
Seorang
muslim harus memiliki ahlak kenabian, yaitu akhlakul karimah. Selama kita tidak
mempunyai budi pekerti yang baik, maka belumlah dikatakan beriman. Salah satu
dari sekian banyak akhlakul karimah adalah sabar. Karena sabar adalah ciri
orang yang mukmin.
Sabar
merupakan kekuatan dan daya positif yang mendorong jiwa untuk menunaikan
kewajiban. Di samping itu, sabar adalah suatu kekuatan yang mampu menghalangi
seseorang dalam melakukan kemaksiatan. Seseorang yang tetap tegak bertahan
sehingga dapat menundukan dorongan hawa nafsu secara terus menerus, maka ia
termasuk orang yang sabar.
Bapak-bapak, Ibu-ibu
dan saudara-saudara yang dirahmati Allah.
Untuk mengukur sejauh
mana kadar keimanan dan kesabaran seseorang, maka Allah lalu melimpahkan suatu
ujian. Hanya saja ujian tersebut ada yang ringan dan ada yang berat.
Orang yang mampu
belajar dalam menghadapi ujian atau cobaan, maka derajat kemuliaanya akan
ditinggikan oleh Allah. Sabar yang dimaksudkan ialah bertahan pada iman dan
tidak mengeluh dalam merasakan cobaan yang tidak menyenangkan itu
Para hadirin
rahimakumullah,
Banyak orang
beranggapan bahwa kesabaran itu berarti merendahkan diri dan menyerahkan kepada
keadaan begitu saja. Kesabaran berarti membiarkan diri hanyut dalam kondisi
atau menghentikan usaha tanpa berusaha mencari jalan keluarnya, tanpa mau
memperbaiki dan melakukan usaha.
Sebenarnya anggapan
seperti itu tidaklah benar. Sabar yang dimaksud oleh agama adalah Ikhlas dalam
menghadapi cobaan atau ujian dengan cara baik, berusaha mencari jalan keluar
yaitu ihktiar, dan tetap bertahan untuk teguh dalam iman serta tidak berkurang
amal shalih yang dijalankan.
Demikianlah akhlakul karimah
berupa kesabaran yang harus kita tanamkan dalam jiwa ini. Agar kita melatihnya setiap
saat dalam pergaulan sehari-hari. Jika kita menjadi orang yang sabar, Insya
Allah akan disukai orang lain di tengah-tengah masyarakat.
Demikianlah pidato
singkat yang bisa saya sampaikan dalam kesempatan ini. Jika ada kesalahan Mohon
maaf atas segala kekuarangnya.
Wassalmuallaikum Wr.Wb
Wassalmuallaikum Wr.Wb
Tidak ada komentar:
Posting Komentar